Kehadiran berbagai makanan yang menggoda sudah menjadi bagian dari tradisi perayaan Idul Fitri. Tidak salah memang jika Anda menikmati aneka hidangan lezat tersebut. Akan tetapi, pola makan pada saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan membuat tubuh harus kembali beradaptasi dengan pola makan selepasnya. Tubuh akan merasa “kaget” saat kita mengonsumsi banyak makanan. Selain itu, perut juga bisa menjadi kembung karena kekenyangan, dan turut berdampak pada peningkatan berat badan. Untuk mengantisipasinya, ada beberapa tips yang bisa Anda lakukan.
Luangkan waktu untuk berolahraga
Tidak perlu melakukan latihan keras yang berkesan dramatis. Sempatkan untuk setidaknya melakukan aktivitas berjalan di pagi hari selama 30 menit. Aktivitas ini bisa memicu tubuh untuk melepaskan hormon endhorphin dan menjaga metabolisme tetap baik.
Banyak mengonsumsi sayur dan buah
Air dan serat memiliki peran penting bagi tubuh. Keduanya berguna untuk melancarkan pencenaan, menurunkan kolesterol dan membantu menurunkan berat badan.
Biasakan untuk mengawali aktivitas makan dengan meminum air putih terlebih dahulu
Penelitian di tahun 2010 mencatat jika orang yang minum dua gelas atau sekitar 500 mililiter air sebelum makan, maka akan mampu menurunkan 75 sampai 90 kalori yang diterima tubuh dari makanan. Hal ini berkhasiat untuk mengurangi asupan makanan yang akan dicerna tubuh.
Kunyah setiap makanan yang dikonsumsi dengan benar
Banyak orang tidak sadar jika proses pencernaan sebenarnya dimulai di mulut, bukan di dalam perut. Ketika mengunyah, air liur yang mengandung enzim amilase mulai mencerna makanan bahkan sebelum kita menelannya. Mengunyah dengan metode yang tepat seperti memberikan sinyal kepada tubuh agar sistem yang lain tetap siap pada sisa pencernaan lainnya.
Kontrol porsi makan dengan baik
Lebih baik untuk banyak bicara, namun sedikit makan. Ini adalah cara cukup tepat yang bisa dilakukan untuk mengurangi porsi makan.
Konsumsi Suplemen
K-Liquid Chlorophyll, 3 x 1 sloki dilarutkan dalam 1 gelas air sehari. Meningkatkan kadar oksigen darah, membersihkan pembuluh darah.
Jangan lupa untuk mengonsumsi suplemen untuk menjaga tubuh tetap tercukupi kebutuhan nutrisinya.
K-AyuBes, 2-3x2 kapsul sehari. Untuk mengurangi masalah diabetes dengan membantu menurunkan kadar gula darah.
K-AyuLite, 2-3x2 kapsul sehari. Untuk meningkatkan metabolisme liver dan menurunkan kadar gula darah.
K-Sauda VCO, 2 X 1-2 kapsul sehari. Untuk membantu menguatkan organ liver dan membantu pembakaran lemak menjadi energi membuat lebih berstamina.
Gamat Extract Emulison, diminum 1 sloki 1-2 x sehari, selama mungkin. Bertujuan untuk meregenerasi sel-sel mati, termasuk regenerasi sel-sel pulau Langerhans dalam pankreas, yang menghasilkan insulin. Sehingga diharapkan sebagianakan berfungsi normal kembali.
K-Liquid Organic Spirulina, 1-2 x 1 saset sehari untuk meningkatkan stamina dalam tubuh.
Yuk kita coba cara sederhana untuk sehat selepas hari raya. (Dicky)
Sumber : K-link.co.id
loading...
0 komentar:
Posting Komentar